Suatu pertanyaan yang penting bagi kita adalah apakah kita dapat menemukan rancangan Tuhan dalam hidup kita? Bukankah Yesaya 55:8-9 mengungkapkan: “Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu.” Menemukan rancangan Tuhan merupakan suatu proses perjalanan rohani bagi setiap orang Kristen.
Yesaya 54 merupakan bagian yang menyatakan undangan Allah bagi bangsa Israel untuk mengalami berkat keselamatan Allah. Sedangkan Yesaya 55 merupakan undangan Allah bagi bangsa non-Israel untuk mengalami berkat keselamatan Allah. Bila menyelusuri kitab Yesaya, kita menemukan rancangan Tuhan bagi manusia. Ada 2 rancangan bagi manusia, yaitu:
- Semua Orang Mengalami Karya Keselamatan
- Semua Orang Menjadi Saluran Berkat Keselamatan
Pemahaman 2 rancangan Tuhan ini sangat penting, karena itu merupakan pedoman penting bagi kehidupan sebagai orang percaya. Dalam mengamati kehidupan sesama kita, kita dapat menemukan bahwa rancangan Tuhan bagi setiap kita berbeda satu dengan yang lain. Kita juga mempunyai peran yang khusus di dunia. Setiap orang percaya perlu melakukan pencarian untuk menemukan rancangan Tuhan dalam hidupnya.
Lalu adakah pedoman praktis dalam menemukan rancangan Tuhan dalam hidup kita? Saya hanya dapat memberikan 2 pedoman utama dalam menemukan rancangan Tuhan, yaitu:
- Tahu rancangan Tuhan yang utama
Rancangan Tuhan bagi setiap manusia, agar setiap kita diselamatkan melalui karya keselamatan dalam Kristus Yesus. Tidak hanya sekedar diselamatkan, tetapi Allah juga mempunyai rancangan bahwa setiap kita dapat menjadi berkat bagi sesama kita. Jadi rancangan Tuhan bagi kita adalah DISELAMATKAN UNTUK MENJADI BERKAT.
- Tahu wujud rancangan yang spesifik dan detail dalam hidup kita merupakan proses dalam hidup kita. Tuhan tidak langsung memberitahukan semua detail rancangan-Nya bagi kita, karena hal itu akan terlalu sulit bagi kita. Tuhan menyatakan tahap demi tahap seiring dengan ketaatan kita kepada rancangan-Nya yang utama.
Yesaya 55:11 menyatakan :”demikianlah firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya.” Ayat ini menyatakan bahwa rancangan Tuhan bagi kita tidak akan pernah gagal. Allah selalu melaksanakan apa yang Dia rancangkan.
Kiranya hidup kita merupakan hidup untuk menemukan dan menggenapi rancangan Tuhan, karena itulah tanggung jawab dan kebahagiaan kita sebagai orang percaya. Amin.